POCO M3 adalah salah satu smartphone entry-level yang diluncurkan oleh sub-brand Xiaomi, POCO. Dikiran pertama ketika mendengar nama POCO adalah smartphone dengan harga terjangkau tetapi memiliki spesifikasi yang mumpuni. Namun, seperti perangkat lainnya, POCO M3 juga memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli.
Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang kelebihan dan kekurangan POCO M3 berdasarkan pengalaman pengguna, ulasan ahli, dan benchmark performa.
1. Desain dan Build Quality
POCO M3 hadir dengan desain yang cukup mencolok, terutama di bagian belakang yang memiliki tekstur bertekstur dan strip hitam besar tempat kamera dan logo POCO berada. Desain ini memberikan kesan premium meskipun harganya terjangkau.
Kelebihan:
- Material yang Nyaman Digenggam: Bagian belakang menggunakan plastik berkualitas dengan lapisan anti-sidik jari.
- Tampilan Unik: Strip hitam besar di belakang membuatnya berbeda dari smartphone lain di kelasnya.
- Dimensi Ergonomis: Dengan ketebalan 9,6 mm dan berat 198 gram, POCO M3 masih nyaman digunakan sehari-hari.
Kekurangan:
- Tidak Tahan Air: Tidak ada sertifikasi IP rating, sehingga rentan terhadap air dan debu.
- Plastik Rentan Gores: Meski nyaman, bahan plastik mudah tergores jika tidak menggunakan casing pelindung.
2. Layar dan Pengalaman Menonton
POCO M3 mengusung layar IPS LCD 6,53 inci dengan resolusi FHD+ (1080 x 2340 piksel). Layar ini cukup besar untuk menonton video dan bermain game.
Kelebihan:
- Resolusi Jelas: FHD+ memberikan ketajaman gambar yang baik untuk kelas entry-level.
- Layar Lebar: Cocok untuk multitasking dan menonton konten video.
- Proteksi Gorilla Glass 3: Memberikan perlindungan dasar dari goresan.
Kekurangan:
- Refresh Rate Standar 60Hz: Tidak mendukung refresh rate tinggi seperti 90Hz atau 120Hz yang ada di pesaingnya.
- Kualitas Warna Kurang Hidup: Dibandingkan AMOLED, layar IPS LCD terlihat lebih kusam.
3. Performa dan Chipset
POCO M3 ditenagai oleh Qualcomm Snapdragon 662, chipset kelas menengah yang cukup tangguh untuk penggunaan sehari-hari.
Kelebihan:
- Cukup untuk Aktivitas Harian: Browsing, media sosial, dan streaming berjalan lancar.
- RAM 4GB/6GB: Versi 6GB lebih optimal untuk multitasking berat.
- Game Ringan hingga Menengah: Bisa menjalankan Mobile Legends atau PUBG Mobile di setting rendah-medium.
Kekurangan:
- Tidak Cocok untuk Game Berat: Genshin Impact atau Call of Duty Mobile akan mengalami lag di setting tinggi.
- Prosesor Sudah Lama: Snapdragon 662 bukan chipset terbaru, sehingga performanya kalah dari pesaing dengan chipset lebih baru.
4. Kamera: Kualitas Foto dan Video
POCO M3 memiliki triple kamera belakang (48MP utama + 2MP makro + 2MP depth) dan kamera selfie 8MP.
Kelebihan:
- Foto Daylight Bagus: Dalam kondisi cahaya cukup, hasil foto cukup detail.
- Portrait Mode Lumayan: Efek bokeh alami berkat sensor depth.
- Mode Malam (Night Mode): Meski terbatas, bisa meningkatkan kualitas foto low-light.
Kekurangan:
- Kamera Makro Tidak Berguna: Hanya 2MP, hasilnya pecah dan kurang detail.
- Video Maksimal 1080p 30fps: Tidak ada stabilisasi elektronik, sehingga video sering bergoyang.
- Selfie Kurang Tajam: Kamera 8MP terlihat ketinggalan zaman dibandingkan pesaing.
5. Baterai dan Daya Tahan
POCO M3 dibekali baterai 6000mAh, salah satu yang terbesar di kelasnya.
Kelebihan:
- Baterai Tahan Lama: Bisa bertahan 2 hari dengan penggunaan normal.
- Dukungan Fast Charging 18W: Mengisi dari 0-100% memakan waktu sekitar 2,5 jam.
- Reverse Charging: Bisa jadi power bank untuk perangkat lain.
Kekurangan:
- Tidak Ada Charger di Beberapa Versi: Beberapa pasar tidak menyertakan charger 18W di dalam kotak.
- Baterai Besar = Lebih Berat: Bobot 198 gram mungkin terlalu berat bagi sebagian orang.
6. Software dan Update
POCO M3 menggunakan MIUI 12 berbasis Android 10 (upgrade ke MIUI 13 tersedia).
Kelebihan:
- Fitur MIUI Lengkap: Dark mode, game booster, dan kustomisasi tinggi.
- Pembaruan Keamanan Berkala: POCO masih memberikan update keamanan meski tidak selalu cepat.
Kekurangan:
- Banyak Bloatware: Aplikasi bawaan yang tidak perlu memenuhi memori.
- Android 10 (Ketinggalan Zaman): Beberapa pesaing sudah menggunakan Android 11 atau 12 sejak awal.
7. Harga dan Kompetitor
POCO M3 hadir dengan harga sekitar Rp 2 jutaan, bersaing dengan Realme C25 dan Redmi 9T.
Kelebihan:
- Harga Sangat Terjangkau: Spesifikasi yang ditawarkan sebanding dengan harganya.
- Garansi Resmi: POCO memberikan layanan purna jual di berbagai negara.
Kekurangan:
- Kompetitor Menawarkan Lebih: Realme C25 memiliki baterai serupa dengan prosesor lebih baru.
- Ketersediaan Stok: Di beberapa negara, POCO M3 sudah sulit ditemukan karena adanya seri penerus.
Dengan segala kelebihan dan kekurangannya, POCO M3 tetap menjadi pilihan menarik bagi yang mencari smartphone murah dengan baterai besar. Namun, jika mengutamakan performa tinggi atau kamera terbaik, mungkin perlu mempertimbangkan alternatif lain.
