Tecno Mobile adalah merek smartphone yang cukup populer di pasar global, terutama di negara-negara berkembang seperti Indonesia, Afrika, dan Asia Selatan. Meskipun menawarkan harga yang terjangkau dan fitur menarik, HP Tecno juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli. Berikut adalah ulasan mendalam tentang kekurangan HP Tecno berdasarkan pengalaman pengguna dan tinjauan dari berbagai sumber.
1. Kualitas Kamera yang Kurang Memuaskan
Salah satu kelemahan utama HP Tecno adalah kualitas kamera yang sering kali tidak sesuai dengan ekspektasi. Meskipun beberapa model dilengkapi dengan resolusi kamera tinggi (misalnya 48MP atau 64MP), hasil fotonya cenderung kurang tajam dan memiliki noise yang tinggi, terutama dalam kondisi cahaya rendah.
- Pengolahan gambar kurang optimal: Banyak pengguna mengeluh bahwa hasil foto Tecno terlihat over-processed, dengan warna yang tidak natural.
- Kamera depan rendah untuk harga yang sama: Dibandingkan dengan pesaing seperti Xiaomi atau Realme, kamera depan Tecno sering kali memiliki resolusi lebih rendah.
- Kurangnya fitur AI canggih: Beberapa smartphone Tecno tidak memiliki pengaturan AI canggih seperti night mode yang baik atau HDR yang stabil.
2. Performa Prosesor yang Terbatas
Tecno sering menggunakan chipset kelas menengah atau entry-level, yang membuat performanya kalah dibandingkan merek lain dengan harga serupa.
- Lambat dalam multitasking: Pengguna melaporkan lag saat membuka banyak aplikasi sekaligus.
- Tidak cocok untuk gaming berat: Prosesor seperti Helio P22 atau A22 tidak mampu menjalankan game seperti PUBG atau Genshin Impact dengan lancar.
- Overheating: Beberapa model Tecno mudah panas saat digunakan terlalu lama, terutama saat bermain game atau streaming video.
3. Baterai Cepat Habis Meski Kapasitas Besar
Banyak HP Tecno memiliki kapasitas baterai besar (misalnya 5000mAh), tetapi pengelolaan daya yang kurang efisien membuat baterai cepat terkuras.
- Software tidak dioptimalkan dengan baik: Sistem operasi HiOS (khusus Tecno) sering kali membebani RAM dan CPU, sehingga baterai boros.
- Fast charging lambat: Meski mengklaim mendukung fast charging, waktu pengisian daya tetap lebih lama dibandingkan merek lain.
- Baterai cepat drop setelah beberapa bulan: Beberapa pengguna melaporkan penurunan daya tahan baterai yang signifikan setelah 6-12 bulan pemakaian.
4. Update Software yang Lambat
Tecno tidak dikenal sebagai merek yang rajin memberikan pembaruan sistem operasi atau keamanan.
- Android versi lama: Banyak model Tecno masih menggunakan Android 10 atau 11, sementara pesaing sudah beralih ke Android 12 atau 13.
- Pembaruan keamanan tidak rutin: Pengguna sering kali harus menunggu lama untuk mendapatkan patch keamanan terbaru.
- HiOS terlalu banyak bloatware: Sistem UI Tecno (HiOS) sering dipenuhi aplikasi bawaan yang tidak bisa di-uninstall, memperlambat performa.
5. Desain Kurang Premium dan Material Murah
Meskipun beberapa model Tecno memiliki tampilan yang stylish, material yang digunakan cenderung plastik dan mudah tergores.
- Layar mudah pecah: Beberapa varian entry-level menggunakan layar LCD biasa dengan proteksi Gorilla Glass yang minim.
- Bodi rentan baret: Lapisan cat pada bodi Tecno mudah terkelupas setelah beberapa bulan pemakaian.
- Tidak tahan air: Hampir semua HP Tecno tidak memiliki sertifikasi IP rating, sehingga rentan rusak jika terkena air.
6. Speaker Mono dan Kualitas Audio Biasa Saja
Kebanyakan HP Tecno hanya dilengkapi dengan speaker mono, bukan stereo, sehingga kualitas suara kurang memuaskan.
- Suara kurang jernih: Speaker mudah pecah saat volume maksimal.
- Tidak ada dukungan audio high-res: Jarang ditemukan fitur seperti Dolby Atmos atau Hi-Res Audio di HP Tecno.
- Kualitas microphone buruk: Suara saat rekaman atau panggilan sering kali terkesan tidak jelas.
7. Harga Jual Kembali yang Rendah
Nilai jual kembali (resale value) HP Tecno cenderung rendah dibandingkan merek seperti Samsung atau Xiaomi.
- Harga turun drastis setelah 1 tahun: Karena reputasi sebagai merek entry-level, harga bekas Tecno sulit bersaing.
- Minat pasar rendah: Banyak pembeli lebih memilih merek lain saat membeli smartphone bekas.
8. Layanan Purna Jual yang Terbatas
Layanan after-sales Tecno masih kalah dibandingkan merek besar seperti Oppo atau Vivo.
- Service center tidak merata: Di beberapa daerah, service center Tecno sulit ditemukan.
- Sparepart langka: Penggantian komponen seperti layar atau baterai membutuhkan waktu lebih lama.
9. Konektivitas yang Sering Bermasalah
Beberapa pengguna melaporkan masalah koneksi pada HP Tecno, seperti:
- Sinyal tidak stabil: Terutama di daerah dengan jaringan lemah.
- Wi-Fi sering disconnect: Masalah driver atau antena yang kurang optimal.
- Bluetooth latency tinggi: Tidak cocok untuk penggunaan earphone wireless gaming.
10. Tidak Cocok untuk Pengguna yang Butuh Performa Tinggi
Jika Anda mencari smartphone untuk produktivitas tinggi, gaming, atau fotografi profesional, Tecno bukan pilihan terbaik.
- RAM management buruk: Aplikasi sering force-close karena manajemen memori yang kurang baik.
- Storage lambat: Penggunaan eMMC 5.1 (bukan UFS) membuat kecepatan baca/tulis data lebih lambat.
Penutup
Meskipun Tecno menawarkan harga terjangkau dan fitur menarik, kekurangan di atas perlu dipertimbangkan sebelum membeli. Jika budget terbatas, alternatif seperti Xiaomi, Realme, atau Infinix mungkin lebih baik dalam hal performa dan kualitas.